My Guardian Oppa Chapter 1

Title  :: My Guardian Oppa   Chapter 1

Script Writer  :: Muriza  (Follow > @Queen_yiFan93)

All Cast ::

*  Kris EXO-M  (Wu Yi Fan)

*  Cho Yaegi (OC > Kris’s Wife)

*  EXO / OT12 (Suho Sehun Baekhyun Chanyeol D.o Kai Lay Luhan Chen Tao Xiumin)

*  Krystal Jung F (x)

*  EXO’s Real Manager (Im Seunghwan Jaehyuk Yongmin Minwook Yongjun)

CAMEO         ::  BB/GB  (you will  find in the FF)

Genre              ::  Romance, Comedy, Family,Sad,  Friendship,Kris Marriage Life

Rating             ::  PG

Length             ::  Chaptered

Disclaimer       ::  Typo Bertebaran ! This FF originally born from my absolute brain~ No Plagiat, Don’t plagiat, Don’t take it without my permission and don’t  do something same as like plagiat !!

I love my reader , I Love my Kris too *plaaaak 😀

Read,Comment,Like .. jadikan itu budaya ya ~ Don’t be silent reader. oKAI  😀

Personal  Blog            : EXO & Prince WuFan

Fan Page Facebook   : Fan Fiction Exo Kris

Annyeong ~ jeng jeng .. diseries kali ini aku bakal mengangkat tentang kedejatan Suho dan Yaegi yang selama ini belum terkuak .. karena ada beberapa readey yang bertanya-tanya.. kok Yaegi selalu meluknya Suho sih thor? Nah cekidot 😀

Ah buat Zalukhu uru chingu .. Cha~

Happy reading Readerdeul ^o^

_xxx_

_Hangang River_ > 10 AM KST <

Yaegi  berjalan menyusuri jalan setapak melalui gerbang samping apartemennya menuju kawasan sungai Han yang jaraknya hanya beberapa meter dari kediamannya.

Ia memakai sweater hijau dengan rambut yang sengaja ia gulung ke atas dan tak lupa poninya yang menjulang lurus adalah ciri khas dari seorang Cho Yaegi.

Yaegi telah sampai dikawasan tersebut, matanya mengedarkan pandangan kesekitar mencari seseorang yang menyuruhnya untuk datang ketempat ini.

‘Yaegi~a’ Namja berpostur tubuh tinggi besar melambaikan tangan ke arahnya, namja itu memakai kemeja soft orange berlengan panjang dan topi hitam.

Yaegi  menghampiri namja yang tidak jauh darinya itu ..

‘Kau lama sekali’ Namja itu langsung menghujamnya dengan perkataan yang tidak enak didengar.

‘Kenapa harus disini? Merepotkan sekali. Auuwhh  pyeonghada (lelah sekali)’ Yaegi mengipaskan tangannya karena kegerahan.

‘Anjo (duduk)’

‘Eo. Misseonseorinde? (ada apa?)’ Yaegi tak ingin berbasa-basi.

‘Kau  masih marah padaku?’ namja itu memperhatikan lekat wajah Yaegi.

‘Anya. Waeyo rumah dan KK ? Samchon, aku sedang hamil saat ini. Tidak bisakah kau menunggu setelah dia lahir?’ Yaegi melengos pelan.

‘Omo perutmu .. apa kau menutupinya dengan sweater mu itu?’ Namja yang bernama Seunghwan itu melihat perut Yaegi.

‘Eo, wae? Aku sendiri masih malu melihat bentuk tubuh ku yang sekarang.’

‘Sudah ku katakan jangan terlalu cepat menikah. Dan ditmabah suami mu itu mengerikan sekali, wajahnya saja yang terlihat seperti bocah tetapi~’

‘Samchon, tidak perlu membahas itu. Lagipula aku bukan diperkosa.’ Yaegi memotong kalimat Seunghwan.

‘Yak ! Bocah busuk kau Aish ~’ Seunghwan mulai memanas.

‘Ck~ palli, aku belum mandi’ Yaegi terlihat gerah.

‘Mwo? Ini sudah pukul 10 kau belum mandi? Aigo.. jorok sekali dirimu nak ..’ Seunghwan berkata seraya menutup hidungnya.

‘Palli.’ Yaegi merespon singkat.

‘Aish kau ini. Ah aku mengajakmu kemari bukan mau mengusut hal itu lagi, biar itu menjadi urusan ku. Kau hiduplah dengan tenang, tetapi sewaktu – waktu KK ada masalah yang serius kau harus hadir dikarenakan kau pemilik sahnya. Dan ini ..’ Seunghwan mengambil 2 buah goodie bag besar yang ia taruh dibelakangnya.

‘Ige mwoya?’ Yaegi terlihat heran.

‘Yang ini baju untukmu, ini khusus baju Ibu hamil. Ini aku yang membelikannya. Lalu yang satu lagi, baju dan perlengkapan bayi, Jae dan Soorim yang membelikannya. Padho (terimalah)’ Seunghwan menaruh goodie bag tersebut dipangkuan Yaegi.

‘Aigo.. ini terlalu cepat untuk perlengkapan aegy. Lalu baju – baju untukku sungguh kau yang membelinya? ‘Yaegi memicingkan matanya.

‘YAK !! Apa tidak bisa memberiku kesempatan untuk menjadi Ahjussi yang baik  untuk anak mu kelak eo !!’ Seunghwan kembali menegang.

‘Haraboeji. Kau akan menjadi haraboeji. ‘ Yaegi membenarkan .

‘Mwo? Andwae. Shireo. Aku masih muda bocah busuk !!’

‘Cih, kau Samchon busuk.. kita keluarga busuk. Cho?’ Yaegi mencibir dengan candaan.

‘Aih kau ini ..’ Seunghwan tertawa mendengar itu.

‘Samchon, antar kan aku pulang.’

‘MWO?’

‘Ku bilang antarkan aku. Aku malas sekali berjalan.’ Yaegi memukul-mukul kakinya pelan.

‘Aih tidak bisa. Aku harus segera kembali ke SM. Sudah kau pulanglah sekarang’ Seunghwan mengangkut goodie bag dan menyuruh Yaegi pulang.

‘Kau tega sekali pada ku Samchon’ Yaegi memasang wajah memelas.

‘Arasseo arasseo. Aish’

Akhirnya Seunghwan mau mengantarkan Yaegi pulang ke Apartement.

Tidak memakan waktu hingga 5 menit mereka telah tiba didepan apartement.

‘Sampai disini saja eo? didalam ada lift,kau bisa gunakan itu’ Seunghwan memperjelas.

‘Aih, aku tau itu.’ Yaegi mengerucutkan bibirnya.

‘Aigo kau menggemaskan sekali bocah busuk ..’ Seunghwan  menarik pipi Yaegi.

‘Auuwhh yak apho.’ Yaegi meringis.

‘Mian. Yasudah , turunlah’ Seunghwan terkekeh pelan.

‘Eum, gomawo’ Yaegi mengangkat dua goodie bag tanda terimakasihnya.

‘Ne, annyeong~’ Seunghwan membunyikan klakson mobil dan berlalu.

‘Demamnya  sepertinya sedang tinggi sekali. Cih~’ Yaegi masih tidak percaya bahwa Seunghwan bersikap baik padanya.

Kini Yaegi melangkah kan kakinya memasuki apartemennya tetapi  dalam waktu yang bersamaan ..

‘Eonni, Yaegi eonni ..’ sebuah suara menginterupsi dari kejauhan.

‘Eung Nugu? Seperti ada yang memanggilku?’ Yaegi menyipitkan matanya ke sumber suara.

Terlihat seorang yeoja sedang berlari-lari kecil ke arahnya dengan rambut yang tergerai dan busana yang sangat casual, yang terpenting dia juga sangat cantik.

‘Eonni ..’ Yeoja itu kini sudah  memnghampiri Yaegi, ia tersenyum sumringah.

‘Eo? Kau.. Krystal Jung?’ Yaegi sesaat melongo, karena masih terasa aneh baginya jika bertemu dengan artis atau sejenisnya.. ia masih sering melupakan bahwa suaminya adalah seorang publik figur.

‘Eonni, kau darimana? Aku kemari mau bertemu Kris Oppa..’ Krystal memang setahun lebih muda dari Yaegi.

‘Eo, anya.. aku tadi barusan ada sedikit keperluan ..’ Yaegi menunjuk asal kearah jalan.

‘Hmm. Eonni kajja~’ Krystal dengan hangatnya menggandeng tangan Yaegi, mereka pun menuju dorm EXO bersamaan.

TRING ~ Lantai 13 ..

‘Eonni, yang mana dormnya?’ Krystal baru kali ini pergi berkunjung ke Dorm EXO.

‘Yeogi ..’ Yaegi menunjuk pintu kedua setelah lift.

‘Eoh geure. Kami akan mengisi OST  bersama Eonni isseo te (sudah tau) kan?’ Krystal mulai menekan bell.

‘Eum, isseo te (sudah tau)’ Yaegi mengangguk pelan.

Meskipun mereka baru satu kali bertemu ketika digedung SM, tetapi Krystal sangat welcome terhadap Yaegi.. apalagi setelah F(x) mendengar kabar dari Henry bahwa Yaegi adalah istri dari Kris, Hoobae mereka di SM.

Ting Tong .. CEKLEK ~ pintu dibuka..

‘Eoh, Krystal ..’ Yang membukakan pintu adalah si Happy Virus Chanyeol. EXO dan F (x) sudah lebih dulu akrab satu sama lain.

‘Yeol Oppa, annyeong ~’ Krystal melambaikan tangannya.

‘Dengan siapa kau kemari?’

‘Tadi manager Oppa mengantar ku. Dan  aku bertemu dengan Kakak Ipar ..’ Krystal tersenyum menunjuk sosok Yaegi.

‘Eo Yaegi~ssi.. igo mwoyeyo?’ perhatian Chanyeol terpusat pada 2 goodie bag yang Yaegi tenteng.

‘Eoh ige, baju ku’ Yaegi menjawan seadanya..

‘Hey ada Krystal ..’ Suho muncul dari belakang Chanyeol.

‘Myun Oppa  ..annyeong ~’

‘Masuklah ..’ Suho mempersilahkan ..

‘Yaegi~ssi kajja~’ Suho juga menyuruh Yaegi masuk.

‘Anya, aku hanya mengantar Krystal saja. aku kembali ke apartement dulu.’ Yaegi menolak cepat. Sedangkan Chanyeol dan Krystal sudah lebih dulu masuk kedalam ..

‘Apa itu yang kau bawa? Berat tidak?’ Suho meraih goodie  bag yang Yaegi bawa.

‘Eo anyi. Ini ringan sekali. Yasudah aku ke atas dulu eo?’ diwaktu yang bersamaan Krystal kembali keluar tetapi bersama Kris ..

Tangan Krystal menggenggam lengan Kris ..

Kris sebelumnya tidak mengetahui bahwa ada Yaegi disana ..

‘Eoh Eonni .. aku dan Kris Oppa mau pergi dulu, kami mau membicarakan OST  itu.’ Krystal secara tidak langsung berpamitan pada Yaegi.

‘Hyung, kau bawa mobil mu?’ Suho melihat Kris memegang kunci mobil ditangannya yang satu lagi.

‘Eum’ Kris mengangguk singkat. Seperti biasa, sikap Kris akan  datar – datar saja terhadap  istrinya jika sedang didepan orang lain.

‘Oppa, Kajja~’ Krystal menarik lengan Kris ..

‘Aku pergi dulu, hmm?’ Kris menepuk sekilas pundak Yaegi dan berlalu.. dikarenakan Krystal terus menariknya ..

Ada  sedikit rasa sesak didada Yaegi .. tetapi segera ia buang jauh-jauh, karena sungguh keterlaluan  menurutnya jika hal itu harus membuatnya cemburu.. ia paham bahwa itu adalah pekerjaan.

Yaegi masih mematung, tidak menyadari bahwa Suho sedari tadi melihatnya ..

‘Mereka harus bekerja keras untuk OST itu, ini awal karir yang bagus untuk Kris Hyung’ Suho tersenyum lembut.

‘Yee? Ah ne.’ Yaegi terhentak, ia sedikit merasa terkejut.

‘Kajja~ ‘ Suho keluar dan menutup  pintu apartement.

‘Eeh? Kau mau kemana?’ Yaegi masih terheran-heran.

‘Mengantar mu. Kemarikan barang yang kau bawa. Kau sedang hamil, itu tidak baik.’ Suho dengan cekatan menarik goodie bag ditangan Yaegi.

Akan sangatlah bodoh  jika Yaegi  masih berdebat untuk hal kecil, ia pun mengalah dan bersedia Suho ikut dengannya.

Didalam lift ~

‘Kyubin sudah dijemput? Kyu Hyung bilang, baby sitternya sudah ada dirumah’ Suho sembari mengotak atik ponsel yang ia bawa.

‘Eo, Kyubin tadi malam dijemput oleh Kyuhyun. Aku masih merindukannya’

‘Mwo?’ Suho segera menoleh pada Yaegi.

‘Kyubin. ‘ Yaegi menjawab singkat.

‘Ku kira kau masih merindukan Appa nya Kyubin. ‘ Suho terkekeh pelan. Tidak ada sedikitpun aura canggung diantara mereka.

‘Auuwwhh~ kau ini ada ada saja’ Yaegi mengibaskan tangannya.

TRING ~ mereka sudah tiba dilantai 20.

‘Suho~ssi gomawo. Kemarikan ..’ Yaegi keluar dari lift dan langsung mengambil goodie bag dari tangan Suho.

‘Eoh ne. ‘

‘Anyyeong ~’ Yaegi melambaikan tangannya dan berbalik .. tetapi..langkahnya ia urungkan, ia kembali menoleh pada Suho..

‘Suho~ssi..’

‘Ne. Yaegi~ssi waeyo?’ Suho menatapnya dengan seksama.

‘Hokshi (apakah)  benar dulu Kris pernah menyukai Jung sister?’ Yaegi bertanya hati-hati.

‘Sica Noona Maksudmu?’ Suho memperjelas.

‘Eo.’ Yaegi mengangguk singkat.

‘Hhhm, molla. Tetapi sepertinya tidak, karena sejak  Trainee.. Kris Hyung sudah menyukai mu.’ Suho menjawab kontan.

‘Mwo? Mworagu?’ Yaegi tidak percaya, meskipun Kris pernah mengatakan sebelumnya.

‘Waeyo? Kris Hyung tidak pernah mengatakannya? Ah dia saja baru mmeberitahu ku ketika kami di Cina beberapa waktu lalu. Ku rasa KrisSica itu hanya FanMade saja’ Suho sedikit memahami tentang  pairing yang diciptakan oleh Fans mereka.

‘Hmm, aku melihatnya di internet. Banyak sekali video seperti itu, dan juga video langsung ketika kalian di SM TOWN. Kris terus memandang ke arah Jessica itu ..’ Yaegi tidak menyadari bahwa apa yang ia katakan adalah berlebihan.

‘Aigo, Yaegi~ssi kau sedang cemburu eo? Hahaha’ Suho dapat menangkap itu dari raut wajah yeoja dihadapannya.

‘Yee? Anya. Anyigodeun. Aku hanya bertanya saja, memangnya tidak boleh?’ pipi Yaegi muncul semburat merah.

‘Aigo .. Omona pipi mu ‘ Suho lagi-lagi menggodanya .

‘Suho~ssi waede.. anya. Keugeaniranikka (tidak seperti yang kau pikirkan)..’ Yaegi menepis tangan Suho yang terus menunjuk ke arahnya.

‘Eoh eo arasseo. Geundae, kau tidak perlu memikirkan hal konyol itu, Kris Hyung bukan namja seperti itu.. apalagi mendapatkan mu  sangatlah rumit.’ Suho mulai berhenti tertawa.

‘Cih, kau sedang mencoba membelanya didepanku eoh?’ Yaegi kali ini mencibir Suho.

‘Anya. Keugeaninde (tidak, tidak begitu). Na jinshimneyo (aku serius). Kris Hyung~ga .. sudah lama menyukai mu. Kau yeoja setelah Najin. ‘ Suho menampik cepat.

‘Dwesseo, Suho~ssi hanbammal gomawo ..’ Yaegi berterima kasih sekali lagi.

‘Ne ne. Aku kembali ke dorm dulu eo? jika terjadi apa-apa hubungi ak~’ Suho menahan kalimat akhirnya, ia merasa ia berlebihan.

‘Arasseo. Kau pintu darurat ku. Annyeong~’ Yaegi melambaikan tangannya dan menghilang dibalik pintu apartement.

‘Pintu darurat? Apa maksudnya?’ Suho mendesis pelan, ia tidak mengerti ucapan Yaegi.. lalu ia pun memasuki lift dan kembali ke Dorm.

*****

08 PM KST ..

CEKLEK ~ terdengar ada yang membuka pintu apartement Yaegi ..

‘Kris~a kau kah itu?’ terdengar Yaegi sedikit berteriak dari arah dapur.

Kris melangkahkan kakinya menuju sumber suara Yaegi ..

‘Nyonya Wu kau sedang apa?’ Kris berdiri dengan pose khasnya dipintu dapur,

‘Ah ige.. aku sedang menyiapkan makan malam..’ Yaegi terlihat sedang menaruh sup kedua mangkuk yang telah ia siapkan.

‘Ah Yaegi~a, aku sudah makan tadi bersama Krystal dan Sica .. ‘ DEG ~ darah Yaegi berdesir pelan .. tapi ia cepat-cepat membuang jauh pikiran buruk itu.

‘Yee? Eoh anya, ini sup untukku.. aku tau kau pasti sudah makan.’ Yaegi menutupi kekecewaanya.

‘Lalu kenapa ada dua?’ Kris masih bertanya-tanya.

‘Ah keuge~ ah aku lapar sekali Kris~a.. ‘ Yaegi tersenyum kaku.

‘Geureyo? Berhati-hatilah kau akan gemuk.’ Kris berbalik dan berjalan ke arah TV.

‘Gemuk? Apa maksudnya? Kau mulai lupa diri Tuan Wu’ Yaegi mencengkram gagang sendok yang ia pegang dengan sekuat tenaga.

Yaegi berjalan ke ruang TV membawa nampan berisi buah-buahan yang telah ia kupas dan beberapa makanan ringan berserta teh ..

‘Kau sudah selesai makan?’ Kris sedikit bangun dari sandarannya.

‘Nanti saja. Tidak enak makan sendiri.’ Yaegi menaruh nampan tersebut diatas meja yang ada.

‘Eum, ayo ku temani..’ Kris mengambil sepotong buah lalu mengigitnya..

‘Eo’ Yaegi kembali bangun, disusul Kris. Tetapi …

Ponsel Kris berdering ..

‘Ah Yaegi~a chamkamman, kau tunggu dimeja makan saja eo.’ Kris meraba saku jaketnya..

Tersambung ..

‘Ne, waeyo?’ Kris masih memengang buah yang ia ia makan barusan.

‘…….’

‘Malam ini? Tapi tadi produser tidak mengatakan apapun..’

‘………’

‘Arasseo, aku pergi bersama Suho ne?’

‘………..’

‘OK.’ Bip sambungan terputus.

Yaegi yang duduk hanya berjarak beberapa meter dari Kris dapat mendengar itu .. ia segera melahap nasi dan santap malamnya tanpa menunggu Kris datang menghampirinya.

‘Nyonya Wu aku~’ Kalimat Kris terhenti.

‘Arasseo. Khayo (Pergilah)’ mulut Yaegi dipenuhi dengan nasi.

‘Kau marah?’ Kris jalan mendekat ke arah Yaegi.

Yaegi hanya menggeleng, ia terus menyuapkan sendok demi sendok nasi ke dalam mulutnya.

‘Pelan-pelan. Nanti kau tersedak.’ Kris mengusap kepala Yaegi lembut, ia seperti sengaja  mengulur waktu agar tidak mengecewakan istrinya.

Lalu pandangannya beralih pada perut Yaegi ..

‘Kau sudah bisa mulai menggenakan pakaian Ibu hamil. Besok aku akan membelinya eum?’ ya, perut Yaegi mulai berbentuk layaknya wanita hamil.

‘Piryeopseo. Samchon sudah membelinya’ Yaegi menjawab  singkat.

‘Samchon mu? tumben sekali dia?’ Kris menarik kursi hendak duduk tetapi …

Lagi-lagi ponselnya berdering .. Kris menatap Yaegi sekilas ..

‘Eo geumbang katji (aku segera kesana)’

‘Oppa Pallliiiiii ……’ Bip.

 suara teriakan diseberang sana dapat  tertangkap oleh telinga Yaegi.

Kris yang semula nyaris duduk.. kini kembali menegapkan tubuhnya bergegas pergi.

‘Sayang. Aku pergi du~’ Tangan Yaegi menahan tubuh Kris yang hendak mendekat mencium keningnya.

‘Waeyo?’ Kris terlihat heran.

‘Kau belum mandi’ Yaegi beralasan.

‘Cih, biasanya juga tidak masalah. Chup~’ Kris mencium pipi Yaegi cepat.

‘Aku pergi dulu Nyonya Wu, little angel .. nanti aku tidur disini.’ Kris pamit pergi dengan kedua anyi ketiga sosok yang ia cintai itu.

‘Eum, berhati-hatilah.’ Yaegi menyahut seadanya.

Kris melangkah menuju pintu dan pergi menemui orang yang menghubunginya tadi.

****

Jam sudah menunjukkan pukul 10 malam .. tetapi mata Yaegi masih sulit untuk terpejam.. ia masih teringat akan perlakuan Krystal tadi siang yang menurutnya sedikit berlebihan terhadap Kris ..

‘Sssh, mungkin ini karena aku sedang hamil.’ Yaegi memijat pelipisnya pelan.

Ia meraih ponselnya dan mengecek .. ada 4 pesan singkat disana ..

‘From : My Kris.

Jangan menungguku. Aku akan terlambat pulang. Aku di SM. WoAiNi :*’

‘From : My Kris.

Jangan menungguku. Aku akan terlambat pulang. Aku di SM. WoAiNi :*’

Ternyata dua pesan yang sama ~ dan yang ketiga ..

‘From : Suho~ssi

Yaegi~ssi, aku dan Kris Hyung sedang bersama Jung sister. Eotteokhae? Kkekeke~ tidak perlu khawatir ^_^’

Dan yang terakhir ..

‘From : Sehun Kyeowo

Noona, apa kau sudah tidur? ‘

Yaegi membalasnya ..

‘To : Sehun Kyeowo

Ajik to. Waeyo ?’

Tak lama kemudian ..

FLIP ~ satu balasan diterima ..

‘From : Kai ~

Kami ke atas ne Noona ^o^’

Belum sampai hitungan beberapa detik .. bell berbunyi .. TING TONG TING TONG ~ -___-

CEKLEK~ Yaegi segera membukakan pintu .. dan terlihat sebuah keajaiban dunia ..

Sehun dan Kai datang hanya berdua seraya berangkulan tangan ~

‘Nideul (kalian) ..’ Yaegi termangu ..

‘Kakak Ipar ..’ Tao ternyata menyusul ..

‘Kalian kenapa malam-malam kemari?’ Yaegi memberi jalan untuk mereka masuk.

‘Hyundeul sudah tidur semua.. Auuwwhh~ Noona apa ada makanan?’ Kai menyelonong masuk dan langsung merebahkan diri diatas sofa.

‘Eoh itu .. dimakan saja’ Yaegi menunjuk nampan yang tadi ia taruh diatas meja.

‘Wooah.. ada biskuit mocca ..’ Sehun mengambilnya ..

‘Tao apa itu yang kau bawa?’ Yaegi melihat Tao membawa dua lipatan seperti selimut.

‘Eoh ini .. selimut. Kami tidur disini.. boleh tidak?’ Tao menyengir kuda.

‘Yeee?  Bagaimana bisa? Anya maksudku memangnya dorm kalian kenapa?’ Yaegi masih tidak bisa memahami, ada apa semua ini.

‘Kami ingin menginap disini Noona, mau menonton ini.. DVD di Dorm sedang diperbaiki’ Sehun merogoh saku trainingnya dan mengeluarkan kepingan DVD.

‘Tidak ada komputer?’ Yaegi mulai curiga.

‘Noona, boleh tidak? Jika tidak kami bisa pulang sekarang ‘ Kai suka kepastian, ia bangun dan berpura-pura hendak kembali ke Dorm.

‘Ye, ne ne.. boleh. Boleh saja. ‘ Yaegi menahan cepat, bagaimanapun tidak mungkin ia melarangnya meski ia mencium sesuati yang janggal  diantara 3 magnae itu.

‘Kai, ambil kan itu .. ‘ Tao menujuk piring buah.

‘Yang mana? Strawberry ? Ah ige.. aaaa’ Kai menyulang kedalam mulut Tao.

‘Wooah ini film yang mau ku tonton. Noona, ini siaran apa? Di dorm tidak ada’ Sehun menyaksikan film dilayar kaca dengan seksama.

‘Ada, kau saja yang jarang menonton TV. ‘ Tao ikut bergabung.

‘Dia masih berusaha menyusun rubik milik Luhan Hyung.. hahaha. Babo anya?’ Kai yang berbaring, terkekeh melihat Sehun.

‘Kkamjong !’ Sehun terpancing.

‘Aih sudah jangan bertengkar. Malam ini saja eo? ingat kan? Ingat?’ Tao mengacungkan jempolnya.

‘Mereka aneh sekali..’ Yaegi membatin.

‘Eoh Noona, kau jika mau beristirahat .. istrirahatlah. Kami tidak akan berisik.’ Sehun membuat tanda V dengan kedua tangannya.

‘Ah ye. Aku minum susu dulu. Kalian jika perlu sesuatu anggap saja seperti rumah sendiri ne. Dan jangan tidur disofa. Itu kamar kosong, kalian tidurlah disana jika memang mau menginap’

‘OK Noona. ‘ Mereka jawab serentak tanpa mengalihkan pandangan dari layar TV -_-

Setelah selesai meminum susu Yaegi segera beranjak menuju kamarnya .. rasa kantuk mulai menyerang ..

Sementara itu Tao Sehun dan Kai juga ikut mengantuk ..

Sehun sedang menelfon seseorang ..

‘Hyung, jam berapa akan pulang? Aku tidak bisa tidur disini, Luhan Hyung ku ..’ Sehun berbicara setengah sadar, mereka mulai lunglai.

‘Suruh mereka cepat pulang ..’ Tao ikut menguap..

Sedangkan Kai sudah sedari tadi terlelap disofa dengan selimut yang Tao bawa..

‘………….’

‘Arasseo Hyung.. eo.. ne ne’ Bip

‘mereka bilang apa?’ Tao merebahkan kepalanya di atas sofa.

‘Belum tahu. Take 1 nya memang harus malam ini ..’ Sehun menguap lebar.

‘Sshhh, yasudah kita tidur dikamar itu saja ..’ Tao menunjuk kamar yang tadi ditunjuk oleh Yaegi.

‘Sssh, tidak ada Luhan hyung ..’ Sehun masih tetap diposisinya.

‘Aih sudah anggap saja aku Luhan Hyung ..’ Tao menjawab asal.

‘Ck~ tidak sama’ Sehun akhirnya ikut bangun dan berjalan gontai menuju kamar.

Mereka benar-benar menginap  ~

Dibalik pintu kamar Yaegi … ternyata Yaegi belum terpejam ..

‘Mereka kenapa bisa disini? Ada yang aneh .. eoh apa Kris yang menyuruhnya? Tapi buat apa?’ Yaegi sedari tadi terus-terusan mengubah posisi tidurnya.

Ia meraih ponselnya dan mencoba menghubungi seseorang ..

‘Ne Kris~a, Sehunni ~’

‘Aku sedang diruang produser, nanti saja ne’ Bip

‘Eungg?’ Yaegi melihat layar ponselnya.

Ia memutuskan untuk mengirimkan pesan singkat .. tetapi .. ada satu pesan singkat yang lebih dulu masuk .. ia yakin itu adalah Kris..

‘Euungg?’ Yaegi mengerutkan alisnya ketika membaca pesan singkat itu …

#FLASHBACK

‘Hyung kau mau kemana?’

‘Ke SM, ah ne kalian pergilah ke atas .. ‘

‘Eehh? Buat apa?’ ‘ Kai Sehun dan Tao yang saat itu masih bermain PS.

‘Wanita hamil berbahaya tinggal sendiri, tapi jika ia  sudah tidur tidak perlu pergi ..’

‘Yee Hyung ..’

#FLASHBACKEND

ToBeCo

Wuiiihiiiiii 😀

Aduh kok TBC sih? *plaaak

Ingett ….. RCL nya  yah ~ disini rada complicated  tapi aku berusaha untuk  tidak mengurangi sisi unik dari setiap cast

See u soon .. *BOW ^^